Studi Kasus : Menentukan Rute Tercepat ke Tempat Kerja

 Nama : Lingga Kayana Rasendriya

Kelas : XII A21

Absen : 11

🚗 Studi Kasus: Menentukan Rute Tercepat ke Tempat Kerja Menghindari Kemacetan


🧩 Masalah:

Seorang karyawan ingin mencari rute tercepat dan paling efisien untuk pergi ke tempat kerja setiap hari, dengan mempertimbangkan kemacetan yang berubah-ubah tergantung waktu.


💡 Langkah-Langkah Berpikir Komputasional:

1. Dekomposisi:

Pecah masalah menjadi bagian-bagian kecil:

Identifikasi semua rute alternatif dari rumah ke kantor.

Dapatkan data waktu tempuh masing-masing rute pada berbagai jam.

Pertimbangkan faktor eksternal: kemacetan, lampu merah, jalan rusak, kecelakaan.

Tentukan kendaraan yang digunakan (motor, mobil, transportasi umum).

Tentukan batas waktu tiba di kantor.

2. Pengenalan Pola:

Kemacetan lebih parah di jam-jam tertentu (rush hour: 06.30–08.00).

Jalan tertentu selalu macet, kecuali hari libur.

Rute tercepat bukan selalu yang paling pendek (karena faktor lampu merah, kemacetan, dll).

Pola lalu lintas sering berulang harian/mingguan.

3. Abstraksi:

Penting: Waktu tempuh, panjang rute, jumlah perempatan/lampu merah, jam keberangkatan.

Tidak penting: Nama jalan, pemandangan sepanjang jalan, toko-toko di rute tersebut.

4. Algoritma:

Buat langkah-langkah sistematis seperti ini:

1. Masukkan semua rute alternatif ke dalam sistem.

2. Kumpulkan data waktu tempuh aktual untuk tiap rute selama beberapa hari.

3. Hitung rata-rata dan deviasi waktu tempuh per jam.

4. Buat aturan:

Jika waktu keberangkatan antara 06.00–06.30, pilih rute A.

Jika berangkat setelah 07.00, pilih rute C.

5. Terapkan algoritma shortest path berbobot waktu (bukan hanya jarak), misalnya dengan Dijkstra atau A*.

6. Sistem memberikan saran rute optimal berdasarkan jam real-time dan data historis.


✅ Hasil Akhir:

Rute yang paling efisien berdasarkan waktu keberangkatan.

Mengurangi stres karena kemacetan.

Hemat waktu dan bahan bakar.

Bisa diterapkan dalam aplikasi navigasi pribadi sederhana.


Refleksi Diri 

Saya belajar bahwa menentukan rute tercepat ke tempat kerja tidak cukup hanya melihat jarak, tapi juga harus mempertimbangkan kemacetan, lampu merah, dan waktu keberangkatan. Dengan berpikir komputasional, saya bisa memecah masalah jadi lebih sederhana dan mencari solusi yang efisien. Ini membuat saya paham bahwa teknologi bisa membantu mengatasi masalah sehari-hari secara logis dan terstruktur.



Comments

Post a Comment